Mengenal Gear dan Rantai

Gear (gir) dan rantai mempunyai peran yang cukup vital bagi sebuah motor. Karena melalui gear dan rantai inilah transfer putaran mesin ke roda belakang motor. Selain itu rantai dan gear ini mempunyai pengaruh terhadap kenyaman dan keamanan dalam berkendara. Rantai dan gear juga menjadi piranti yang cukup diperhatikan ketika melakukan modifikasi kaki-kaki motor.

Jenis bahan Gir

Jenis bahan gir dapat dilihat dari warnanya, jika gir berwarna kuning kehijauan, dan jika dipukul dengan besi bunyi �ting�nya lama tapi lemah, bisa dipastikan bahwa gir tersebut terbuat dari komposisi besi 75 persen dan alumunium 25 persen. Penggunaan besi yang cukup banyak ini membuat gir ini kuat, dan cocok untuk mesin upgrade/modifikasi/balap.
Gir ini juga bisa digunakan untuk motor yang biasa membawa barang berat atau melewati tanjakan, karena butuh kekuatan extra. Jika menggunakan gir ini sebaiknya gunakan rantai orisinil, jika menggunakan rantai imitasi atau kw maka rantai tidak akan awet karena cepat kalah.
Jika gir berwarna putih mengkilao (bukan krom) jika dipukul suara ting-nya tinggi tapi sebentar, dapat dipastika gear tersebut terbuat dari bahan 95 persen campuran besi dan seng, sedng almunya hanya 5 persen saja. Secara penggunaan dan fungsi hampir sama dengan gir pertama diatas.
Gir berwarna silver gelap, dan ketika dipukul bunyi ting-nya lemah tapi durasinya lama, bahan gir tersebut terbuat dari 50 persen besi dan 50 persen almu. Bobotnya lebih ringan dari kedua gir diatas, cocok untuk motor dengan mesin standart dan harganya lebih murah.

Cara Mengatur Perbandingan Gir

Cara mengarur perbandingan gir yang ideal untuk motor sebenarnya cukup mudah. Gunakan perbandingan standart bawaan motor sebagai acuan. Sebagai contoh misal gir depan bawaan motor ukuran 14,dan ukuran gir belakang 35.Dapat dihitung 35 : 14 = 2,5 nah angka 2,5 ini akan menjadi acuan dalam mengatur perbandingan gir.
Semakin besar nilai perbandingan maka akselerasi dan tarikan motor akan lebih responsive, tetapi top speed kurang terasa. Misalnya perbandingan gir dirubah menjadi 35 : 13 = 2,6, dalam contoh ini gir depan diganti dengan ukuran yang lebih kecil yakni 13. Sebaliknya, jika perbandingan gir semakin kecil tarikan awal akan terasa lebih lambat tetapi top speed akan semakin terasa.
Setelah mengetahui angka perbandingan diatas, sekarang kita bisa menyesuaikan perbandingan gir dengan penggunaan motor kita sehari-hari agar tenaga motor tetap optimal. Jika pemakaian sehari digunakan dalam jarak pendek atau kawasan metropolis, penggunaan perbandingan gir besar akan sangat membantu motor Anda. Akan tetapi jika motor sering digunakan dalam jarak yang cukup jauh atau luar kota, perbandingan gir kecil akan menambah nafas top speed motor sobat, sehingga cukup nyaman dibawa jarak jauh.
Nah untuk para modifmania, kebanyakan motor sport diganti dengan pelek yang lebih kecil umunya 17 inch. Ini juga perlu penyesuaian perbandingan gir. Usahakan untuk mengganti perbandingan gir yang lebih besar sebagai kompensasi penggantian ukuran ban yang lebih kecil agar motor tidak kekurangan tenaga diawal. Misal standar perbandingan gir depan belakang 15-45 bisa diganti dengan 14-45 atau 13-45.

Pedoman penggantian rantai

Setelah membahas gir, sekarang kita bahas tentang rantai. Rantai motor terbagai dalam beberapa profil, biasanya terbagi dalam profil 420, 428 dan 521. Semakin kecil profil yang dipakai, berarti digunakan motor berkapasitas kecil. Sedangkan profil besar digunakan pada motor berkpasaitas besar, umunya motor  sport.
Untuk mendapatkan keamanan dan kenyaman yang maksimal, biasanya para pengendara menggunakan profil rantai sesuai dengan pemakaian motor sehari-hari. Karena profil rantai bawaan pabrik kurang sesuai dengan penggunaan motor sehari-hari.
Seperti rantai ukuran 420 yang diaplikasi ke motor berkapasitas 125 (Honda kharisma). Sebenarnya kurang cocok, karena profik 428 lebih cocok dengan mesin tersebut, ditinjau dari out put power mesinnya dan jelas rantai 428 ini akan lebih awet mengawal motor 125 cc ini. Selain itu faktor harga kadang juga mengalami perbedaan meskipun profil rantainya dalam ukuran yang sama.