Tips Otomotif: Mengetahui Jenis-Jenis Alarm Mobil
Saat ini, pencurian mobil semakin sering terjadi.Apapun teknologi yang digunakan untuk melindungi mobil, pencuri seakan selalu bisa menemukan cara untuk meretasnya.
Itu sebab, produsen alarm mobil dituntut untuk selalu berinovasi menemukan teknologi yang lebih canggih untuk melindungi mobil.
Pada awalnya, alarm mobil dibuat sangat sederhana. Ketika pintu mobil dibuka paksa, rangkaian alarm akan menutup dan mengeluarkan peringatan (bunyi yang keras).
Seiring perkembangan teknologi, alarm mobil dengan sensor mulai diperkenalkan. Sensor dapat bereaksi terhadap perubahan cahaya atau tekanan.
Ada pula sensor yang bereaksi terhadap goncangan. Ketika ada seseorang mencoba memindahkan mobil, sensor akan mendeteksinya dan mengirim sinyal peringatan.
Hanya saja, ketika ada yang tidak sengaja menyentuh mobil, alarm juga bisa berbunyi.
Tidak hanya itu, getaran di jalan karena ada kendaraan yang lewat di dekatnya juga dapat membuat sensor mengaktifkan alarm. Karena alasan ini pemilik mobil sering merasa frustasi.
Seiring perjalanan waktu, desain alarm mobil semakin inovatif. Jika mobil dicuri, beberapa alarm memiliki kemampuan untuk menghentikan mobil dengan sendirinya.
Sedang model yang lain akan mengirimkan sinyal untuk memberitahukan lokasi mobil. Menggunakan sinyal itu, polisi dapat dengan mudah mendeteksi lokasi mobil.
Untuk mengetahui berbagai model alarm mobil cobalah untuk membuka majalah otomotif, atau internet.
Beberapa penyedia layanan bahkan bisa langsung dihubungi untuk medapatkan rincian lengkap produk mereka.
Mencari informasi akan membantu Anda memahami jenis dan fitur alarm mobil. Meskipun banyak alarm mobil disertai fitur-fitur canggih, beberapa diantaranya mungkin tidak sesuai dengan model mobil Anda.
Jangan ragu untuk berinvestasi lebih ketika membeli alarm mobil. Pilih produk dengan kualitas prima.
Investasi ini akan berguna untuk memastikan mobil Anda mendapatkan perlindungan maksimal
Post a Comment