Harga Mobil Bekas Setelah BBM Naik

Harga Mobil Bekas Setelah BBM Naik

Naiknya BBM justru menjadi berkah bagi penjualan mobil bekas.

Bursa mobil bekas
Bursa mobil bekas (VIVAnews/Ikhwan Yanuar)
Campuran Otomotif - Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi membuat pasar mobil bekas bergairah. Dua hari setelah harga BBM baru ditepatkan pemerintah, mereka mengaku sudah mengalami kenaikan penjualan khususnya mobil tipe diesel.

Menurut Senior Marketing Manager Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih, kenaikan BBM sama sekali tidak membuat harga mobil bekas melambung.

"Harganya tidak naik. Namun tren penjualannya meningkat, sejak isu kenaikan BBM. Banyak yang cari mobil kompak bermesin kecil 1.500cc ke bawah. Karena lebih irit bahan bakar," kata dia kepada VIVAnews, Senin 24 Juni 2013.

Ia mengaku sedikit kewalahan memenuhi banyaknya permintaan dari konsumen, lantaran keterbatasan stok. "Sejauh ini kita selalu berusaha perbanyak stok, khususnya untuk mobil diesel," ujarnya.

Diketahui harga solar kini menjadi Rp5.500 per liter, lebih murah dibanding premium Rp6.500 per liter. Kondisi ini membuat mobil bekas tipe diesel makin banyak diburu.

Adapun mobil bekas yang cukup banyak peminatnya untuk tipe diesel; Toyota Innova, Toyota Fortuner, dan Mitsubishi Pajero. "Innova tahun 2010 kita jual Rp265 juta, untuk Fortuner dan Pajero dengan tahun yang sama dilepas Rp320 juta," kata dia.

Sedangkan untuk tipe bensin premium masih didominasi oleh Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Honda Jazz, dan Toyota Yaris. "Untuk Jazz bekas harga masih bagus. Tahun 2004 saja sekitar 165-170 juta. Yang harganya lumayan murah dengan tahun muda justru Yaris. Lansiran 2010 saja kita jual Rp160 juta," bebernya.

Adapun Avanza bekas (2004) dilepas Rp85-90 juta, untuk Xenia tahun yang sama bedanya cuma sekitar Rp5 juta. "Paling cepat laku untuk mobil MPV bekas itu Ertiga. Bedanya cuma Rp14-15 juta dari harga barunya," katanya.

Post a Comment

Previous Post Next Post